Didik si kecil dari usia dini yuk! (0 sampai 6 bulan)
Coba simak fase berikut dari si kecil usia 0-6 bulan, sebagaimana BabyRabbit mencoba mensharekannya berdasarkan dari sumber yang terpercaya:
Di usia 0-6 bulan si bayi memiliki kemampuan untuk berpikir serta merasakan orang di sekitarnya. Sebagian besar waktunya dihabiskan untuk tidur, makan dan ganti popok. Dalam tahapan ini si bayi belum bisa belajar. Gunakanlah waktu-waktu ini untuk bermain, berpelukan dan membuatnya merasa sangat disayangi.
Ini adalah cara bagaimana si bayi dapat belajar hal-hal sederhana:
Bayi yang baru lahir amat sensitif terhadap sentuhan. Sentuhan adalah bahasa si bayi. Kontak kulit dan kehangatan sangat membantu bayi untuk belajar dan tumbuh. Tumbuhkan rasa percaya kepada bayi dengan cara memenuhi kebutuhannya. (Bayi akan belajar percaya kepada orang tuanya saat ia diberi makan pada waktunya, dimandikan dan disayang)
Kepercayaan ini tumbuh menjadi rasa aman, yang nantinya akan tumbuh menjadi kepercayaan diri untuk mencoba hal-hal baru. Tidak ada salahnya jika anda menggendong si bayi saat ia menangis. Jika Anda tidak menggendong bayi Anda ketika dia menangis, dapat menyebabkan dia menjadi stres.
Melatih kecerdasan bahasa
Bayi muda belum mengerti kata-kata, tetapi mereka mengenali suara Anda dan bagaimana nada kata-kata Anda. Mereka belajar dengan cara membuat kebisingan. Ini adalah awal komunikasi.Sering-seringlah berbicara dengan bayi untuk menunjukkan Anda peduli padanya. Nyanyikanlah lagu dengan lembut sesekali dan saat berbicara lihatlah ke dalam matanya.
Melatih kecerdasan spasial
Bayi menyukai hal-hal yang bergerak dan dapat mengikuti hal-hal dengan mata mereka. Bayi yang baru lahir dapat melihat jarak 8-12 inci. Bayi juga tahu wajah dan senyum Anda. Dengan 6 minggu bayi sudah dapat melihat jarak normal. Biarkan ia memegang sesuatu yang berwarna cerah dengan jarak sekitar 12 inci di atas kepalanya. Ajak main untuk mendapatkan perhatiannya. Pindahkan sebuah objek dari sisi ke sisi perlahan untuk membiarkan dia mengikutinya dengan matanya.
Melatih kecerdasan logika
Bayi bertumbuh dari waktu ke waktu. Jika ada sesuatu yang keluar dari pandangannya, kemungkinan itu juga keluar dari pikiran mereka. Ini berarti bayi muda belum dapat mengingat sesuatu yang tidak dapat dilihatnya. Ini disebut objek permanen. Perlihatkanlah kepada bayi mainan favoritnya lalu coba sembunyikan di balik selimut dan lihat apakah ia mencoba untuk menemukan mainannya atau hanya berpaling? Ketika bayi mencoba untuk menemukan mainannya, Anda tahu dia sudah masuk ke dalam tahap belajar mengingat objek permanen. Hal ini biasanya terjadi dengan sendirinya, ketika bayi Anda sudah cukup bertumbuh.
Pergerakan bayi
Bayi yang baru lahir tidak dapat mengangkat kepalanya. Bayi membutuhkan topangan pada lehernya. Pada usia sekitar 6 minggu, sebagian besar bayi mulai bisa mengangkat kepala mereka. Bayi yang baru lahir sering mengepal tangan mereka. Pada sekitar 6 minggu, tangan bayi terbuka. Ini juga adalah saat dimana bayi mulai melihat tangannya dan menyadari bahwa ia dapat menggerakan badannya. Bayi juga akan menemukan kakinya. Ketika bayi berusia sekitar 2 atau 3 bulan, ia akan mulai ingin meraih sesuatu. Pada usia sekitar 3 atau 4 bulan, bayi juga dapat membalikkan badannya.
Pakaikanlah kaus kaki bayi berwarna cerah di kaki dan sarung tangan bayi yang berlubang di jari-jarinya untuk membuatnya terasa nyaman. Goyangkan rattle di atas kepala bayi untuk melatihnya meraih suatu objek. Ketika dia berada di lantai, letakkan mainan di depannya. Biarkan ia mencoba untuk mendapatkannya. Dia mungkin membutuhkan bantuan Anda untuk mendapatkannya. Pastikan bayi Anda menghabiskan waktu di lantai atas selimut bersih. Bayi perlu untuk berlatih bergerak. Duduklah di lantai bersamanya sehingga dia merasa nyaman.
Melatih kecerdasan musikal
Bayi yang baru lahir senang sekali dengan lagu dan sajak. Kata berima membantu dia mengingat dan menebak kata apa yang akan datang berikutnya. Suara dan irama bahasa membantunya belajar bicara. Irama dengan gerakan Anda membantu bayi Anda belajar untuk menggerakkan tubuhnya. Menarilah bersama dengan bayi Anda dengan memutar musik ataupun bernyanyi. Bayi yang baru lahir dengan irama lagu agak lambat, sedangkan untuk bayi lebih dewasa dapat menggunakan beat cepat. Carilah referensi bacaan bergambar, lagu-lagu dan sajak untuk bayi Anda. Bayi Anda dapat melihat gambarnya saat Anda membaca. Goyang rattle saat Anda bernyanyi atau bersajak. Katakanlah nama bayi Anda dan goyang mainan untuk setiap suku katanya.
Melatih kecerdasan sosial
Bayi yang baru lahir umunya akan melihat ke dalam mata orang yang menggendongnya. Bayi akan melihat wajah 8 sampai 12 inci dari matanya. Pada sekitar 6 minggu bayi sudah dapat tersenyum kepada Anda. Tempatkan gambar hitam dan putih di sisi boks bayi atau sesekali sebuah cermin sehingga bayi Anda dapat melihat dirinya sendiri. Tersenyumlah dan ajak main bayi Anda dengan menempelkan kepala anda ke kepalanya dengan lembut.
Melatih untuk mengenali diri sendiri
Saat memakaian baju dan memandikan bayi Anda, sebutlah nama bagian-bagian tubuhnya.
Demikian beberapa tips dan informasi seputar fase bayi usia 0 sampai dengan 6 bulan. Semoga bermanfaat bagi para mommy yang baru saja melahirkan. (red.babyrabbit)
0 comments: